Sintered Stone, Marmer, dan Quartz: Apa Perbedaannya?

Share :

Berbagai pilihan material bisa anda jadikan alternatif untuk rumah Anda. Mulai dari motif-motif marmer yang klasik, quartz, sampai material baru yang inovatif, sintered stone. Sebelum memilih material untuk rumah Anda, yuk simak perbedaan ketiganya.

Marmer

meja marmer

Keindahan motif marmer memang sudah tidak diragukan lagi. Batuan alam yang dikenal dengan tampilan mewah ini biasanya memiliki harga yang cukup tinggi karena motif-motifnya.

Namun, jika Anda memilih marmer untuk meja atau lantai rumah, Anda perlu perawatan ekstra karena sifat alaminya yang berpori. Permukaan yang berpori memungkinkan noda menyerap dan berbekas di permukaan marmer Anda sehingga mengurangi tampilannya.

Quartz

meja quartz

Material quartz dibuat dari batu kuarsa alami dengan campuran resin. Material ini membutuhkan perawatan yang lebih sedikit dibandingkan dengan marmer, namun kurang cocok untuk digunakan di high traffic area.

Sintered Stone

sintered stone

Terkenal dengan fitur andalannya yaitu daya tahan dan bisa diaplikasikan di mana aja, sintered stone lebih mudah dalam hal perawatan karena permukaan yang minim pori.  Material ini terbuat dari bahan mineral alam yang dipadatkan dan dibakar dalam suhu tinggi.

Sintered stone lebih tahan terhadap UV dan aman digunakan untuk countertop karena tidak mengandung resin. Selain itu  juga tahan untuk digunakan di high traffic area, karena permukaannya yang beragam.

Sintered stone merupakan gabungan dari keindahan material alam dan teknologi. Keduanya memberikan kombinasi tampilan menarik dan daya tahan lebih terhadap noda, panas, UV, dan gores untuk rumah Anda.

Related Posts